Meskipun terlihat tidak berhubungan, elektronik cetak dan fleksibel, fotovoltaik fleksibel film tipis, dan konsol interior mobil, semuanya menggunakan teknik produksi ini. Tidak seperti papan sirkuit cetak konvensional, teknologi alternatif ini menggabungkan substrat fleksibel dengan fabrikasi aditif. Ada beberapa manfaat dari elektronik yang dicetak dan fleksibel, termasuk pembuatan prototipe yang cepat, keberlanjutan yang lebih baik, peluang untuk faktor bentuk yang berbeda, dan bahkan kelenturan. Sebagai hasilnya, ini menjadi lebih disukai dalam berbagai aplikasi.
Studi terbaru “Elektronik Fleksibel & Cetak 2023-2033: Prakiraan, Teknologi, Pasar,” memberikan analisis mendalam tentang industri yang luas ini. Laporan ini menyajikan inovasi, peluang, dan tren di lima industri: otomotif, barang konsumsi, energi, kesehatan/kesehatan, dan infrastruktur/bangunan/industri. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan portofolio substansial IDTechEx berupa laporan elektronik cetak dan fleksibel serta pengamatan industri selama bertahun-tahun. Laporan ini menganalisis 40 bisnis yang aktif di pasar ini dan memberikan prakiraan ekstensif untuk 50 aplikasi yang berbeda.
Makalah ini juga menekankan kemajuan dalam banyak teknologi yang mendasarinya. Ini mencakup lima kategori bahan yang berbeda, seperti tinta konduktif dan bahan pelengkap komponen, serta enam mode produksi yang berbeda, seperti elektronik hibrida fleksibel dan elektronik dalam cetakan. Selain itu, juga memeriksa empat jenis komponen lainnya, seperti sirkuit terpadu yang fleksibel. Untuk menyoroti perkembangan teknologi dan komersialisasi yang berhasil, makalah ini mencakup contoh terkini yang diperoleh dari wawancara dan konferensi industri. Selain itu, makalah ini juga mengevaluasi kelayakan teknologi dan komersial dari kemajuan ini serta menawarkan proyeksi untuk tinta konduktif dan proses manufaktur.
Mirip dengan papan sirkuit cetak tradisional, elektronik yang dapat dicetak dan fleksibel digunakan di banyak segmen industri yang berbeda. Sebagai contoh, sol peka tekanan yang dicetak digunakan untuk pemantauan gaya berjalan sementara tambalan kulit elektronik menggunakan tinta konduktif untuk elektroda dan koneksi. Kesesuaian elektronik yang dicetak/fleksibel untuk pencahayaan, pemanasan, dan antarmuka yang peka terhadap sentuhan bermanfaat bagi interior otomotif. Fotovoltaik organik sekali lagi digunakan dalam pengumpulan energi dalam ruangan dan integrasi arsitektur. Pelacakan aset berbiaya rendah dan pemeliharaan preventif yang dimungkinkan oleh sensor elektronik tercetak menawarkan faktor bentuk inovatif yang sesuai dengan kebutuhan tertentu.
Penghapusan tembaga laminasi digantikan dengan pengendapan aditif tinta konduktif, yang pada dasarnya berbeda dari prosedur konvensional dalam fabrikasi elektronik cetak dan fleksibel. Hal ini mengurangi limbah dan membuat produksi digital lebih mudah, memungkinkan pembuatan prototipe yang cepat dan modifikasi desain yang sederhana. Elektronik dalam cetakan, elektronik 3D yang sepenuhnya aditif, teknologi pencetakan digital yang akan datang, dan kemajuan manufaktur dengan resolusi mikroskopis juga dievaluasi dalam laporan tersebut.
Elektronik cetak tidak berbeda dengan teknologi perangkat keras lainnya yang sedang berkembang, karena sangat bergantung pada kemajuan material. Tinta konduktif merupakan komponen fundamental, dan banyak bisnis yang memproduksi tinta dengan beragam komposisi dan karakteristik. Tinta sablon berdasarkan serpihan perak mendominasi pasar, sementara alternatif termasuk partikel nano dan tinta bebas partikel semakin populer untuk penggunaan khusus seperti pelindung EMI. Khususnya, tinta tembaga telah menjadi pengganti yang lebih terjangkau untuk tinta perak. Bahan khusus lainnya memungkinkan koneksi komponen yang aman seperti LED ke substrat yang kurang tahan panas. Bahan-bahan ini termasuk solder bersuhu sangat rendah dan perekat konduktif anisotropik yang selaras dengan bidang. Selain itu, bahan khusus sering kali diperlukan untuk sensor. Sebagai contoh, deteksi ion menggunakan tabung nano karbon yang difungsikan, sedangkan penginderaan getaran menggunakan polimer piezoelektrik yang dapat dicetak.
Elektronik hibrida fleksibel (FHE), yang berisi kemampuan cetak dan pemasangan, telah secara virtual menggantikan konsep awal untuk elektronik yang dapat dicetak dan fleksibel, yang bercita-cita untuk mencetak setiap komponen sirkuit, termasuk sirkuit terintegrasi. Sebagai hasilnya, terdapat peluang untuk menciptakan tampilan, baterai, dan sirkuit terpadu yang secara alami fleksibel.
